Baru sempat ngomongin Perang Kota dan gimana film ini ngomongin sisi gelap yang ditimbulkan dari perjuangan menuju kemerdekaan. Ngga cuma kaya secara tema tapi eksekusinya elegan & matang. Ngeliatin banyak pandangan kemanusiaan dalam berbagai aspek kehidupan. ⭐️4/5

Penggambaran Jakarta di tahun 1946-1947, saat tentara Belanda masuk kembali sama NICA dan pasukan sekutu melalui gesture hubungan manusia yaitu Guru Isa, Fatimah, dan Hazil. Nggak ada drama berlebihan dan meledak-ledak, tapi justru itu yang bikin narasinya terasa dalem.

Durasi 119 menit mungkin akan mengecewakan bbrp orang yang ngarep literally perang yang penuh aksi dan ledakan ya, tapi elemen teknisnya terasa tepat guna, mulai dari wardrobe, scoring, desain suara, visual, camera work dan desain produksi—aku sih enjoy banget nontonnya meskipun

Film ini ngegambarin keintiman dgn lembut. Elemen seks di sini bukan hiburan atau pelarian di tengah perang menurutku ya, tapi bagian dari rasa rindu dan luka yang belum sembuh. Seakan ngingetin lagi bahwa di masa perang, yang paling manusiawi bukan heroisme, tapi kerentanan itu

Surprisingly aku suka filmnya. Ngasih pendekatan yang tajam tapi humanis juga dalam pengisahannya. Sesuatu yang tought-provoking dan sepakat: fresh!

Yang paling menyenangkan dari Perang Kota adalah ketiga karakter utamanya benar-benar hidup, tidak hitam putih, dan sangat manusia.

Menonton film "Perang Kota" seperti menonton film Eropa. Hangat dan penuh ledakan dalam kesunyian

Waduh boleh tuuuhh... 🧐🤭🤭 Boleh banget hari ini! Nonton Fatimah (Ariel Tatum) dan Hazil Jerome Kurnia di PERANG KOTA di Bioskop. Beli tiketnya sekarang! #PerangKota #FilmPerangKota

Saya masih ingat dulu ada yang review film pertama saya, Fiksi., dia bilang, “jangan nonton film Mouly Surya di ruang keluarga..” 😂

Abis nonton Perang Kota, baru ngeh... Guru Isa tuh mantan pejuang yang masih harus berjuang menjadi guru dan harus tetep keliatan kuat di depan orang. Emang cowok tuh nggak boleh keliatan rapuh ya? Harus selalu tahan banting?

My take on Mouly Surya's This City is a Battlefield (full yapping edition) just drop if your interested, take a peek youtube.com/watch?v=y6QB27… Spoilers: I gave it 95/100

PERANG KOTA masih berperang di libur panjang! 🔥❤️‍🔥 Ajak orang tersayangmu ke Bioskop terdekat ini buat nonton PERANG KOTA! Gas beli tiketnya sekarang ya! 😉 #PerangKota #FilmPerangKota

KOMENKU *#PerangKota* Mouly Surya Karya penyutradaraan ke-5 Drama - Thriller - Action Bernuansa klasik era 1946 Busana modis para pemain Bernuansa Moi Indie -

Kalau kata Kak Mouly Surya, kalo ngajak temen-temen kayaknya seru buat nobar. Yuk, ajakin temen-temen kalian buat nonton film DASIM. Nantikan film DASIM 15 Mei 2025 di Bioskop. #Dasim #FilmDasim #Starvision #HubunganBerjarakDasimMerusak #PerusakKeluarga

Alhamdulillah, terima kasih 126.108 penonton yang sudah merasakan sulitnya hidup di tengah kecamuk PERANG KOTA. Film PERANG KOTA masih tayang, geser kiri buat cek Bioskopnya. Ayo tonton dan beli tiketnya sekarang ya! #PerangKota #FilmPerangKota

Untuk para pejuang yang belum sempet berperang. Inilah saatnya! Booking studio buat nonton bareng film PERANG KOTA. Caranya lihat di atas ya 👆 Gas booking sekarang juga ❤️‍🔥 #PerangKota #FilmPerangKota

Untuk kamu yang masih ingin ikut berjuang! 🔥 Ayo ajak semua orang terdekatmu buat nonton bareng film PERANG KOTA. Ada diskon 20% untuk booking studionya 🤩 Yuk, booking sekarang dan lihat cara pesannya di atas ya. @perangkotafilm #PerangKota #FilmPerangKota

Step into a world of simmering tension and high-stakes intrigue with This City is a Battlefield, screening at Embassy Cinemas. Mouly Surya's fifth feature transports you to Jakarta in 1946, where resistance fighters contend with brutal colonial occupation. Violin teacher Isa is

Beautiful writing ♥️

Bari: "Gua benci dengan cerita gua. Semua berakhir klise. Laki-laki yang udah punya pacar masih aja ngelibatin diri sama perempuan yang..." Alisha: "...yang apa? Psikopat?" #filmfiksi #alternativemovieposter #fanart #illustration Mouly Surya cinesurya