Selain Polisi dan Tentara, mereka semua juga bukan teman kita. Fuck you stupid influencers!

✊🏿

Warga beneran mah ga mungkin bakar fasum. Orang tiap hari kemana2 dipake itu fasum. Polisi mana ngerti soalnya kalo di jalan cuman bisa tat tet tot tat tet tot.

prabs tu mantan jenderal, dia tau betul watak aparat & pola kekerasan negara. jd kalo bilang dia ga expect aparat sampe segitu brutal, agak naif. kekerasan & eskalasi itu bukan kecelakaan, tp emg bagian dari kultur institusinya. dan dia sbg puncak komando pasti sadar akan hal itu

Oh jadi larangan KPi ga berlaku kalo ada Bakaran halte meskipun eksplisit juga sesuai ISSI larangannya? Kok bisa ya? Ini halte siapa yg bakar?🤔🤔🤔

Informasi ini, sebarkan.. sampai orang rumah tahu, sampai teman dekatmu tahu, sekelompok operasi berak pecahan kaca alias ngising beling ini bukan bagian dari aksi.

Masa harus meninggal dilindas rantis dulu untuk bisa mendapatkan kehidupan yang layak. Ini negara apa penjajah

PAGI INI BEBERAPA MOTOR WARGA DIBAKAR POLISI

This picture is essentially what it feels being an Indonesian: the people mourning and crying but suddenly the pahlawan kesiangan came to pretend to solve the problem

Let him cook.

Just like IDF, documenting and publishing their own crime. Cool.

ini bukan warga sekitar tapi preman bayaran sekitar joyoboyo... dari kemarin warga kampung sekitar bahu membahu ngasih logistik air minum ke kawan kawan

“polisi juga rakyat” MY ASS look at these pigs getting turned on at the thought of killing people

sawo di pondok gede bawa laras panjang semua. MUNDUR!!!! PULANG DULU!!!! JAGA KEAMANAN TEMAN2!!!

Is that a fucking RIFLE?????

Seluruh laki2 ini & kehormatan yg mrk pikir mrk miliki, tidak ada harganya dibandingkan dg ujung jilbab pink Ibu Ana yg kemarin turut serta melawan kekerasan polisi. Entah kapan para laki2 ini sadar bahwa mrk tidak lagi punya validitas & legitimasi di mata rakyat.

Pernyataan resmi apapun dari Polri tidak usah dipercaya, mereka paksa keterangan palsu 👇🏾

Keren 👏 Watch the whole thing. Source: Tribun Jatim

Sebut namanya: Rheza Sendy Pratama 🥀 dipukul hingga koma, meninggal oleh aparat negara.