bób (@kutusajak) 's Twitter Profile
bób

@kutusajak

habent sua fata libelli.

ID: 4744291208

linkhttp://instagram.com/kutusajak calendar_today11-01-2016 17:41:43

1,1K Tweet

1,1K Followers

21 Following

bób (@kutusajak) 's Twitter Profile Photo

di tanjung, aku mendalami wujudmu seperti sepotong pertanyaan klise yang membenamkan tubuhnya di lautan makna aku melihatku mati membawa sisa cinta buta Adam dan Hawa, lalu lahir kembali sonder nafsu yang mencekik puasaku, terhadap pikatmu yang ranum. Sajak #MasihAdaSajak

bób (@kutusajak) 's Twitter Profile Photo

di imperium ini, Tan situs yang berabad-abad digalibkan malah berbalik didakwa mistik namun sebab merasa berilmu kami pula alpa membaca hal abstrak semisal tanggal bencana menulis ajal pada alarm dan menghitung titik jam pasir kehancuran masing-masing. Sajak #MasihAdaSajak

Sajak (@filesajak) 's Twitter Profile Photo

di imperium ini, Tan situs yang berabad-abad digalibkan malah berbalik didakwa mistik namun sebab merasa berilmu kami pula alpa membaca hal abstrak semisal tanggal bencana menulis ajal pada alarm dan menghitung titik jam pasir kehancuran masing-masing #MasihAdaSajak - bób

Sajak (@filesajak) 's Twitter Profile Photo

di tanjung, aku mendalami wujudmu seperti sepotong pertanyaan klise yang membenamkan tubuhnya di lautan makna aku melihatku mati membawa sisa cinta buta Adam dan Hawa, lalu lahir kembali sonder nafsu yang mencekik puasaku, terhadap pikatmu yang ranum. #MasihAdaSajak - bób

bób (@kutusajak) 's Twitter Profile Photo

bila ia fasih dengan gelagatmu, sama halnya nelayan dengan rasi bintangnya semestinya ia leluasa menamatkan lintasan kapal lalu pulang membawa kisah tentang tempat, jauh setelah maut melintang namun, garis usia telah tersusun menyerupai labirin panjang. Sajak #MasihAdaSajak

bób (@kutusajak) 's Twitter Profile Photo

tempat selanjutnya, hardikmu ialah pelataran yang mengatup langitnya dan surga, mustahil dikeduk dari bara di bawahnya namun betapa muskil diimani dulu, sabdamu kami engkau manusiakan sebelum menetak namamu menjadi laut terbelahnya Musa dan melaluinya. Sajak #MasihAdaSajak

bób (@kutusajak) 's Twitter Profile Photo

di mana pengetahuan 'kan lahir kembali? akankah diulang peristiwa hijrah serumpun kaum mistikus dari timur, berunta pada hijau yang punah melawan deburan pasir menimba ramuan selagi, dari barat udara menggenggam erangan babad kegelapan menuju tenggelam. Sajak #MasihAdaSajak

bób (@kutusajak) 's Twitter Profile Photo

dosa baginya, bukan hanya komposisi sesal ia menggelapkan jasad ke bandar dengan udara amis, ametis ia saksikan surya telah setelanjang bayi di ranjang persalinan bumi rukuk bergetar di hadapannya, dan manusia bertempiar menjauhi yang tak terelakkan. Sajak #MasihAdaSajak

bób (@kutusajak) 's Twitter Profile Photo

begitulah nasib di hadapan pertanda, seperti saat matahari dititis kembali dari badai dan menyadur warna nyiur pada paruh lingkar tubuhnya. lengan gagahmu menadah, namun tiada sanggup mengubah arah cahaya dari sela daun sebelum lindap dalam wangi tanah. Sajak #MasihAdaSajak

Sajak (@filesajak) 's Twitter Profile Photo

bila ia fasih dengan gelagatmu, sama halnya nelayan dengan rasi bintangnya semestinya ia leluasa menamatkan lintasan kapal lalu pulang membawa kisah tentang tempat, jauh setelah maut melintang namun, garis usia telah tersusun menyerupai labirin panjang. #MasihAdaSajak -bób

bób (@kutusajak) 's Twitter Profile Photo

ia ingat sepotong ayat tentangnya dinubuatkan sebelum badai raksasa ia ingat pula pernah keturunan Nuh menetak sungai menjadi lintasan baginya lalu ia ingat putih dari rambut berjatuhan menghunjamkan memori bencana --ia tak ingat apa pun setelahnya. Sajak #MasihAdaSajak

bób (@kutusajak) 's Twitter Profile Photo

ia berandai dijelmakan bahtera yang kedap terhadap garung benturan rasi bintang ia gentar bila harus membebat jerit dari tiap lubang tubuh dengan telapak penuh radang bila nahas nian ledakan di ujung usia terdahului gelombang bunyi sabda penghakiman. Sajak #MasihAdaSajak

Sajak (@filesajak) 's Twitter Profile Photo

dosa baginya, bukan hanya komposisi sesal ia menggelapkan jasad ke bandar dengan udara amis, ametis ia saksikan surya telah setelanjang bayi di ranjang persalinan bumi rukuk bergetar di hadapannya, dan manusia bertempiar menjauhi yang tak terelakkan. #MasihAdaSajak - bób

Sajak (@filesajak) 's Twitter Profile Photo

begitulah nasib di hadapan pertanda, seperti saat matahari dititis kembali dari badai dan menyadur warna nyiur pada paruh lingkar tubuhnya. lengan gagahmu menadah, namun tiada sanggup mengubah arah cahaya dari sela daun sebelum lindap dalam wangi tanah. #MasihAdaSajak -bób

bób (@kutusajak) 's Twitter Profile Photo

musim baik bergegas larat melampaui laju usia dalam berlayar mimpi pasasir, bukan lain kapal yang ditebas rantai jangkarnya namun mereka memarafrasakan gelagat itu dengan kearifan Yunus pada 40 hari mendalami musabab ketakberhakan Izrail atas nyawanya. Sajak #MasihAdaSajak

Sajak (@filesajak) 's Twitter Profile Photo

ia ingat sepotong ayat tentangnya dinubuatkan sebelum badai raksasa ia ingat pula pernah keturunan Nuh menetak sungai menjadi lintasan baginya lalu ia ingat putih dari rambut berjatuhan menghunjamkan memori bencana --ia tak ingat apa pun setelahnya. #MasihAdaSajak - bób

Sajak (@filesajak) 's Twitter Profile Photo

ia berandai dijelmakan bahtera yang kedap terhadap garung benturan rasi bintang ia gentar bila harus membebat jerit dari tiap lubang tubuh dengan telapak penuh radang bila nahas nian ledakan di ujung usia terdahului gelombang bunyi sabda penghakiman. #MasihAdaSajak - bób

Sajak (@filesajak) 's Twitter Profile Photo

musim baik bergegas larat melampaui laju usia dalam berlayar mimpi pasasir, bukan lain kapal yang ditebas rantai jangkarnya namun mereka memarafrasakan gelagat itu dengan kearifan Yunus pada 40 hari mendalami musabab ketakberhakan Izrail atas nyawanya. #MasihAdaSajak -bób