Burhanuddin Muhtadi(@BurhanMuhtadi) 's Twitter Profileg
Burhanuddin Muhtadi

@BurhanMuhtadi

Professor of Political Science at @FISIPUINJKT | Founder of @indikatorcoid | PhD from Australian National Uni | Visiting Fellow @ISEAS | [email protected]

ID:134742518

linkhttp://www.indikator.co.id calendar_today19-04-2010 09:27:32

35,0K Tweets

398,4K Followers

1,5K Following

Radityo Dharmaputra(@RadityoDharmaP) 's Twitter Profile Photo

Yang menarik sebetulnya, institusi (univ dan Kementerian) sepertinya senang-senang saja ada yang publikasi sebanyak ini (dan menjadi Gubes serta Dekan).

Berarti, sistemnya yang bermasalah dan justru mendorong lahirnya orang-orang sepertinya ini, ya kan Ilham A. Ridlo?

account_circle
Burhanuddin Muhtadi(@BurhanMuhtadi) 's Twitter Profile Photo

Buku terbaru Marcus ini relevan utk menjelaskan pola pembentukan koalisi, termasuk koalisi yg hendak dibentuk Prabowo.

account_circle
Yohanes Sulaiman(@YohanesSulaiman) 's Twitter Profile Photo

Burhanuddin Muhtadi Juga tajir.

Barusan saya cek edisi sebelumnya:
Vol. 5 No. 2. 30 artikel.
Vol. 5 No. 1: 24.
Vol. 4 No. 6: 1.
Jurnal ini punya biaya penerbitan IDR 7,000,000. jsss.co.id/index.php/jsss……

Ditambah Vol. 5 No. 3 dengan 30 artikel:
85 artikel = 595 juta.... 😱 😱😱😱😱

account_circle
Juneman Abraham(@junemanabraham) 's Twitter Profile Photo

Semua sdg menduga2, Prof. Burhan.

Jurnal tdk terindeks Scopus, tp ingin mjd terindeks, bisa spt yg Mas Fajri ungkap:

'yg diminta sekadar menambahkan saja seorg co-author berafiliasi non-Indonesia..“kebijakan” tsb tdk nampak tertulis di website jurnal'

fajrimuhammadin.staff.ugm.ac.id/2024/01/12/ahl…

Semua sdg menduga2, Prof. Burhan. Jurnal tdk terindeks Scopus, tp ingin mjd terindeks, bisa spt yg Mas Fajri ungkap: 'yg diminta sekadar menambahkan saja seorg co-author berafiliasi non-Indonesia..“kebijakan” tsb tdk nampak tertulis di website jurnal' fajrimuhammadin.staff.ugm.ac.id/2024/01/12/ahl…
account_circle
Burhanuddin Muhtadi(@BurhanMuhtadi) 's Twitter Profile Photo

Ini tanggapan kolega saya, Prof Zulkifli, atas tulisan Made Supriatma berjudul Rezim Scopus atas kasus Kumba. Intinya, tulisan2 dia yg masif dan problematik karena mencatut akademia dr Malaysia tidak terindeks di Scopus. Jangan2 jurnal predator.

Ini tanggapan kolega saya, Prof Zulkifli, atas tulisan @madesupriatma berjudul Rezim Scopus atas kasus Kumba. Intinya, tulisan2 dia yg masif dan problematik karena mencatut akademia dr Malaysia tidak terindeks di Scopus. Jangan2 jurnal predator.
account_circle
Joel Picard(@sociotalker) 's Twitter Profile Photo

institusi akademik nkri itu benar2 babak belur kredibilitasnya krn dihajar dari dua sisi: dari luar oleh politisi & pejabat yg ngejar gelar professor tanpa kredensial, dari dalam oleh dosen2 manipulatif yg mencari celah buat naikin kredit lwat publikasi abal2.

account_circle
Burhanuddin Muhtadi(@BurhanMuhtadi) 's Twitter Profile Photo

Ya, kok bisa selama tahun 2024 aja dia bisa menulis artikel jurnal sebanyak 160 publikasi. Padahal tahun 2024 baru berlalu 105 hari. Lebih aktif dia menulis jurnal ketimbang saya ngetwit di X 😁

account_circle
Burhanuddin Muhtadi(@BurhanMuhtadi) 's Twitter Profile Photo

Kasus kayak begini kadang bikin malu jadi profesor di Indonesia. Kasihan para profesor yang benar-benar berkarya dengan cara yg benar dan mengabdi untuk pengetahuan tapi terkena getah karena ulah sang profesor syntax itu.

account_circle
INDIKATOR(@indikatorcoid) 's Twitter Profile Photo

Segenap jajaran Direksi dan Manajemen Indikator Politik Indonesia mengucapkan Selamat Idulfitri 1445 H.

Taqabbalallahu Minna wa Minkum. Minal Aidin wal Faizin. Mohon Maaf Lahir dan Batin.

Selamat lebaran, selamat merayakan dan berkumpul bersama keluarga.

Burhanuddin Muhtadi

Segenap jajaran Direksi dan Manajemen Indikator Politik Indonesia mengucapkan Selamat Idulfitri 1445 H. Taqabbalallahu Minna wa Minkum. Minal Aidin wal Faizin. Mohon Maaf Lahir dan Batin. Selamat lebaran, selamat merayakan dan berkumpul bersama keluarga. @BurhanMuhtadi
account_circle
Burhanuddin Muhtadi(@BurhanMuhtadi) 's Twitter Profile Photo

Five years ago today, my research coauthored with Marcus Mietzner and Rizka Halida was discussed by Fareed Zakaria in his CNN TV show.

Five years ago today, my research coauthored with Marcus Mietzner and Rizka Halida was discussed by Fareed Zakaria in his CNN TV show.
account_circle